Oleh: Cecep Y Pramana
Apakah kita di dalam masalah atau apakah kita di luar itu? Jawabannya bisa keduanya. Secara fisik, finansial, sosial, kita ada di dalam masalah. Namun secara mental, spiritual, kita dapat menempatkan diri di luar itu.
Kita dapat menempatkan diri kita pada posisi yang lebih objektif, kreatif, dan efektif. Kita juga dapat memvisualisasikan jalan kita kepada perspektif yang memberdayakan kita untuk berhasil menangani masalah.
Kita dapat berpikir dan merasakan apa yang kita pilih, tanpa batas, hanya dengan memilih. Kita tidak perlu terjebak atau terhalang oleh situasi apa pun.
Tempatkan diri kita di tempat ‘kekuasaan’. Tempatkan diri kita di tempat di mana kita bisa mengubah masalah menjadi peluang, dan kekecewaan menjadi sebuah tekad membaja.
Dengan menggunakan kekuatan pikiran dan roh kita, maka jadikan perspektif kita lebih besar dan lebih tinggi daripada masalah apa pun yang kita temui. Dengan perspektif itu, maka kita dapat menemukan dan mengikuti langkah positif ke depan.
Twitter/IG/LINE: @CepPangeran | LinkedIn: Cepy Pramana | Google+: CecepYPramana | Email: pangeranpram@gmail.com
.