Semakin kita melihat ke atas, maka semakin banyak hal yang akan dicari. Semakin positif kita secara fisik, maka semakin positif seluruh hidup kita.
Pikiran dan tubuh kita bekerja secara bersama. Sulit untuk secara mental dan spiritual bersukacita dan positif ketika kita memiliki fisiologi negatif dan tak bernyawa.
Sebaliknya, ketika kita tersenyum, berdiri atau duduk tegak, lalu melihat ke atas dan menarik napas dalam-dalam, maka hampir tidak mungkin untuk mempertahankan sikap negatif.
Bertindaklah positif secara fisik dan kita akan menjadi positif. Kita akan melihat hal-hal baik di sekitar kita. Dan kita juga akan berinteraksi lebih baik dengan orang lain.
Pikirkan tentang hal itu, siapa yang lebih suka kita hadapi, seseorang yang merosot dan melihat ke bawah, atau seseorang yang dengan tulus ceria, ikhlas, tersenyum, bermata cerah, memandang ke atas, dan penuh energi positif.
Pernahkah kita melihat seseorang dan segera tahu bahwa mereka mengalami depresi? Tentu saja. Karena ia mudah dikenali. Jadi, jika kita tidak ingin depresi, maka jangan bertindak depresi. Ini bekerja setiap saat. Jika kita ingin bersukacita, maka bertindaklah dengan gembira.
Coba sekarang juga. Rasakan kontrasnya untuk diri kita sendiri. Pertama, lihat ke bawah, jungkir balik, letakkan mimik cemberut di wajah kita, dan katakan “hal-hal buruk.” Dan hal itu akan terasa mengerikan, bukan?
Sekarang kita duduk, lalu lihatlah ke atas, senyum manis dan lebar di wajah kita dan ucapkan dengan gembira dan bersemangat, “Ini hari yang hebat dan saya merasa luar biasa.” Perhatikan, seberapa baik perasaan kita? Dan ini benar-benar akan berfungsi. Coba saja
Duduk dengan tegak, lalu angkat bahu, tarik napas yang panjang, dan lihatlah ke atas. Jalani hidup kita dengan penuh energi, motivasi, semangat, maka akan muncul raut-raut kegembiraan di wajah kita.
Cecep Y Pramana | Twitter/IG/LINE: @CepPangeran | LinkedIn: Cepy Pramana | Google+: CecepYPramana | Email: pangeranpram@gmail.com