Cecep Y Pramana
Syukuri apa yang kita miliki, untuk semua yang kita alami. Tapi, jangan biarkan rasa terima kasih kita menjadi alasan untuk berpuas diri.
Jadilah ambisius tentang kemungkinan dan semua yang dapat kita lakukan dengannya. Tapi, jangan terlalu dibutakan oleh ambisi sehingga kita gagal menghargai kebaikan yang sudah hadir dalam hidup kita.
Rasa syukur dan ambisi melayani kita dengan baik ketika keduanya ada dalam keseimbangan yang sehat. Daripada memaksa mereka untuk bersaing, lebih baik biarkan mereka bekerja sama satu sama lain.
Anggap ambisi kita sebagai perpanjangan dan ungkapan terima kasih kita. Perluas rasa syukur kita untuk mencakup tidak hanya apa yang ada, tetapi juga kemungkinan untuk apa yang bisa terjadi.
Pada tingkat tujuan yang paling dalam, tidak pernah ada konflik antara rasa syukur dan ambisi. Dipelihara dan diberi energi oleh tujuan itu, kita dapat bergerak maju dengan penuh syukur dan antusias.
Ketika kita merasa bersyukur, biarkan hal itu mendorong kita untuk berbuat lebih banyak, dan ketika kita merasa ambisi, biarkan hal itu mengingatkan kita untuk selalu bersyukur. Pertahankan rasa syukur dan ambisi bekerja sama serta dapatkan manfaat maksimal dari keduanya.
.
.
Twitter: @CepPangeran | IG/Tiktok: cecep.asmadiredja | LinkedIn: cecep asmadiredja
.
.