@ Cecep Y. Pramana
Olahraga didefinisikan sebagai segala upaya fisik yang dilakukan sesuai aturan dan ketentuan yang berlaku, untuk tujuan kompetisi, hiburan, atau bahkan kesehatan dan pembentukan tubuh. Olahraga bermula pada era firaun Mesir, tetapi firaun adalah yang pertama kali mempraktikkan olahraga, yang direpresentasikan dengan berburu.
click: revenuecpmgate.com
Mengenai peradaban Yunani kuno, dengan mengamati beberapa monumen Yunani kuno, kita akan menemukan apa yang disebut Stadion Olimpiade, tempat berbagai kompetisi dan kegiatan olahraga diselenggarakan. Kita tidak dapat mengabaikan peradaban Tiongkok kuno.
Dengan menelusuri peradaban Tiongkok kuno, kita akan menemukan bahwa orang Tiongkok berlatih sepak bola besi di zaman kuno. Kita dapat melihat bahwa banyak olahraga kuno terinspirasi oleh gerakan yang dilakukan oleh manusia purba, seperti berlari, berburu, melompat, dan berenang.
Olahraga tidak terbatas pada latihan fisik saja, karena olahraga mempunyai banyak bentuk, karena kita tidak bisa membatasi olahraga hanya pada gerakan dan latihan yang dilakukan seseorang dalam aturan yang berlaku, akan tetapi ada beberapa hal dan gerakan yang dapat kita anggap sebagai olahraga juga, seperti berjalan, naik turun tangga, dan pekerjaan rumah tangga ringan seperti menata kamar.
Selain itu, memperbaiki sebagian fasilitas rumah dan lain sebagainya yang merupakan urusan rumah tangga dapat dianggap sebagai olahraga, dan pekerjaan pertanian, seperti memotong rumput, menyiram tanaman, memangkas pohon dan lain-lain, bermain dengan anak-anak di rumah, menari, dan banyak gerakan spontan dan tidak disengaja dapat dianggap sebagai olahraga.
Olahraga penting dalam banyak hal, karena sangat berpengaruh pada tingkat psikologis dan emosional, serta fisik. Di sini, kita akan membahas pentingnya olahraga pada tingkat psikologis dan fisik. Berbicara tentang pentingnya olahraga pada tingkat psikologis, olahraga berkontribusi untuk mengurangi insomnia, serta meredakan stres dan kelelahan akibat tekanan pada saraf dan otot.
Olahraga juga memiliki dampak besar dalam mengatasi depresi, meningkatkan harga diri karena dapat menyegarkan tubuh dan meningkatkan rasa percaya diri, selain memberikan energi positif. Tidak dapat dipungkiri bahwa seseorang yang berolahraga adalah orang yang lebih sosial daripada orang lain.
Secara fisik, olahraga membantu mencegah penyakit karena memperkuat otot dan tulang, sehingga lebih tahan lama. Tak diragukan lagi, olahraga membantu meningkatkan efisiensi jantung dan mengatur fungsinya dengan baik. Olahraga juga melancarkan sirkulasi darah, merangsang nafsu makan, serta mengurangi dan membakar lemak.
Twitter: @CepPangeran | IG/Tiktok: cecep.asmadiredja | LinkedIn: cecep asmadiredja
.