Segala puji bagi Allah Subhanallahu wata’ala dan marilah kita selalu panjatkan rasa syukur kepadaNya, sebab karena Allah Subhanallahu wata’ala kita bisa menjalankan ibadah yang mulia, yaitu bulan Ramadhan selama tiga puluh hari.
Shalawat serta salam semoga senantiasa tercurah kepada baginda Nabi Muhammad Shalallahu alaihi wasallam., kepada keluarga, para sahabat, dan sampai kepada kita selaku umatnya di akhir zaman.
Nabi Yunus ‘alaihissalam tidak pernah mengira bahwa ia bisa keluar dari dalam perut ikan paus yang menelannya. Nabi Musa ‘alaihissalam pun tidak pernah menyangka bahwa lautan luas yang berada di depannya akan terbelah menjadi dua. Dan Nabi Ibrahim ‘alaihissalam juga tidak pernah membayangkan bahwa api yang membakar dirinya akan berubah menjadi dingin.
lalu, apa kesamaan dari ketiga Nabi Allah Subhanahu wata’ala yang mulia tersebut sehingga mukjizat datang. Jawabannya karena mereka sangat yakin bahwa Allah Subhanahu wata’ala pasti akan memberikan pertolongan.
Begitu juga dengan diri kita, seberat apapun masalah yang sedang kita hadapi saat ini. Dan sebesar apa pun rasa sedih, rasa gundah dan rasa kecewa dalam menjalankan hari-hari, maka yakinlah bahwa pertolongan Allah Subhanahu wata’ala pasti akan datang, tepat pada waktunya tanpa kita perlu tahu bagaimana caranya.
Tugas kita hanya perlu berusaha dan berikhtiar semaksimal mungkin sisanya tawakal, serahkan pada Allah Subhanahu wata’ala. Yakinlah bahwa di setiap kendala ada Allah Subhanahu wata’ala yang pegang kendali.
Dan seringkali pertolongan Allah Subhanahu wata’ala itu hadir di ujung persimpangan jalan, saat semua peluang sudah tidak mungkin menurut pandangan manusia. Saat semua orang sudah angkat tangan, maka disitulah Allah Subhanahu wata’ala turun tangan untuk menolong hambaNya secara langsung.
“Eid al-Fitr is a time to cherish the moments of happiness, the memories of love, and the blessings of Allah that we receive every day.”
“Semoga kita selalu dalam lindungan Allah Subhanahu wata’ala. Mari kita kembali pada fitrah, menjadi hamba yang rendah hati dan tawadhu. Jangan biarkan dosa-dosa kita menghalangi untuk meraih ridha Allah Subhanahu wata’ala. Mari memohon ampunan padaNya dengan penuh keikhlasan dan taqwa. Selamat Idul Fitri 1 Syawal 1445 Hijriyah,Taqabbalallahu minna wa minkum“.